Pasangkayu- Sulbar // Keluarga Besar Kerukunan Keluarga Makassar Abbulosibatang, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (30/10/2022) adakan acara Maulid Besar Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriaah/2022 Masehi.
Kegiatan keagamaan ini dihadiri oleh Ketua Abbulosibatang Pasangkayu, Suamin Rahim Karaeng Sitaba, Bupati Pasangkayu, Yaumil Ambo Djiwa, Ketua Partai Nasdem Pasangkayu, Muh Yusri M Nur, Kapolsek Pasangkayu, AKP Abdul Azis Gani, Danramil Pasangkayu, CDAM PT Astra Agro Lestari (AAL), Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, dan ratusan pengurus serta simpatisan Kerukunan Keluarga Makassar dengan hadirkan penceramah kondang dari Pasangkayu, Ustadz Kamiluddin.
Ketua kerukunan besar keluarga Abbolo Sibatang Suaimin Rahim Daeng Sitaba dalam sambutannya mengatakan, dengan semangat Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, segenap warga Abbulo Sibatang meneladani perilaku Rasulullah.
“Mari selalu memberi manfaat dimanapun bumi dipijak, bersama dan mendukung Pemerintah Kabupaten Pasangkayu untuk mewujudkan Pasangkayu yang sejahtera maju dan bermartabat,” tandas Suaimin Rahim yang akrab disapa Daeng Adam.
Paparnya, dengan momentum Maulid Besar Nabi Muhammad SAW, merupakan kesempatan yang baik untuk semua dalam menata diri, menata hati, dan meningkatkan kecintaan terhadap Rasulullah serta mewujudkannya keteladanan Nabi Besar Muhammad SAW dalam perilaku terhadap sesama dan alam semesta.
Kata Daeng Adam, seiring perjalan waktu, para pengurus Abbulosibatang tak hentinya menata asa, mencetuskan beberapa ide dan gagasan seperti rencana pertemuan akbar tahun 2023, dan pengadaan fasilitas khusus seperti mobil ambulans dan lainnya.
Sementara itu Bupati Yaumil Ambo Djiwa dalam kesempatan ini ucapkan Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT, karena semua masih diberikan kesehatan dan kesempatan di tempat ini berkumpul untuk melaksanakan Maulid Nabi Muhammad SAW. “Juga ucapan terima kasih kepada seluruh Keluarga Besar Kerukunan Makassar Abbulosibatang di hari bahagia ini kita memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW,” kata Bupati Yaumil.
Disampaikannya pula, Nabi Muhammad SAW memilki keperibadian yang sempurnah mulia dalam membangun umat, bangsa dan negara. Karena itu, momentun Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini harus dijadikan acuan untuk memperkuat kemajuan, memperkuat kesadaran dan komitmen dalam menyongsong dan meneladani sifat- sifat luhur yang diajarkan Rasulullah SAW.
Pada sisi ceramah mauled, Ustadz Kamiluddin sampaikan, jika semua meyakini dan mencintai Rasulullah SAW, tentu semua hadirin akan mencontoh perilaku terpuji dari beliau. “Ketika kita semua mendengar nama Rasulullah SAW disebut, maka kita ummatnya disunnahkan untuk bershalawat kepadanya,” tandasnya.
Kamiluddin bahwa surga dan segala isinya diperuntukkan umat Nabi Muhammad SAW yang senantiasa selalu bershalawat kepadanya. Kalau benar mencintai Rasulullah SAW, maka kita ummat Islam wajibkan untuk menjaga warisan beliau yaitu Al Qur’an dan Sunnahnya.(Jamal)