Pasangkayu- Setelah sukses melakukan penanaman 10.000 pohon Mangrove dalam kegiatan Hari Lingkungan Hidup sedunia 5 Juni 2023, dan 10.000 pohon mangrove 5 Juni pada tahun 2024 lalu di sungai majene, Desa Kasano, Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat,Sulbar tersebut.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pasangkayu apresiasi PT Unggul Widya Tekhnologi Lestari, atas keberhasilan menanam pohon mangrove 20.000 pada tahun 2023-2024 dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup se-dunia.
“Kami dari DLH mewakili Bupati Pasangkayu memberikan apresiasi dengan penghargaan kepada PT Unggul yang telah sukses menanam dan memelihara 10.000 pohon Mangrove pada hari lingkungan tahun 2023 lalu,” ungkap Kadis DLH Hj Darmawati, SE, M.A.P, yang didampingi Sekdis DLH, Muh Tauhid, SP, Jumat (05/07/2024).
Darmawati juga mengungkapkan, atas keberhasilan PT Unggul membuat DLH Pasangkayu melirik hutan Mangrove yang telah ditanami oleh PT Unggul kedepannya akan dilirik sebagai salah satu objek wisata Mangrove.
Ia juga menuturkan, kegiatan penanaman mangrove ini, selain penghijauan tujuannya juga untuk pengendalian kerusakan lingkungan serta abrasi pantai dan menciptakan habitat biota perairan laut.
“Ya, tidak menutup kemungkinan juga kedepannya akan dilirik sebagai salah satu objek wisata Mangrove,” tuturnya.
Diketahui, penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Dinas (Kadis) DLH pasangkayu Darmawati, didampingi oleh Sekertaris Dinas (Sekdis) DLH Muh Tauhid, dan diterima langsung oleh Kordinator Ispo PT Unggul Nur Naini.( Jamal)