BARRU SULSEL- Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., menghadiri acara Milad ke-9 Masjid Modern Kurir Langit yang dirangkaikan dengan Buka Puasa Akbar, di Ujungnge, kelurahan Sumpang Binangae, kecamatan Barru, kabupaten Barru, Kamis sore (6/4/2023).
Selain Bupati Barru hadir pula Pimpinan Pondok Pesantren DDI Mangkoso Almukarram Anre Gurutta Prof. Dr. KH. Muhammad faried Wadjedy yang membawakan tauziah, kepala OPD, Imam besar masjid agung, manajer BSI, Pimpinan Indonesia Power, Kemenag, anggota dprd, para komunitas, camat, dan lurah.
Bupati Barru dalam sambutannya mengucapkan selamat Milad ke 9 mesjid modern Kurir Langit.
“Atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Barru, saya sampaikan selamat Milad ke-9 Masjid Modern Kurir Langit, teriring do’a dan harapan semoga Masjid kita tercinta ini semakin menambah kiprahnya dalam melakukan pembinaan akhlak dan moralitas umat, baik lewat pendidikan, sosial kemasyarakatan maupun lewat gerakan dakwah”, kata Suardi Saleh.
Dirinya menjelaskan bahwa Buka Puasa Akbar ini merupakan wahana dan kesempatan untuk bersilaturahmi sekaligus mendapatkan ilmu dan nasehat dibidang agama.
“Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan pada hari ini memperkuat keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah swt dan sekaligus mampu mendorong bangkitnya motivasi kita dan seluruh masyarakat untuk memberikan karya dan prestasi terbaik yang bisa dikontribusikan bagi kemajuan pembangunan daerah dan bangsa”, ungkap Bupati dua periode ini.
Menurutnya, harapan itu memang tidak mudah untuk diwujudkan mengingat pada saat yang sama kita dihadapkan pada berbagai tantangan pembangunan yang tidak ringan. Salah satu tantangan yang berat itu adalah gaya hidup serba instan yang mengagungkan materi sebagai indikator keberhasilannya.
“Gaya hidup seperti itu telah mengguru kita ditengah masyarakat yang pada akhirnya membuat semangat keberagaman kita acapkali terkesampingkan. Solidaritas dan kesetiakawanan sosial seakan-akan telah menjadi sesuatu yang sangat langka dalam kehidupan masyarakat disekitar kita”, ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Suardi menaruh harapan besar kepada seluruh komponen Masjid Modern Kurir Langit untuk bersama-sama dengan pemerintah dan komponen masyarakat lainnya terus berjuang dalam pembinaan akhlak, utamanya mendorong tumbuhnya sikap peduli dan rasa simpati masyarakat.
Dikatakan, hal ini menunjukkan bahwa dalam usianya yang ke-9 tahun ini, Masjid Modern Kurur Langit akan dan tetap konsisten dalam garis perjuangan, bukan sekedar megajarkan kita untuk saling peduli sesama manusia, tetapi juga mampu menunjukkan dengan langkah dan aksi nyata pada kemanusiaan.
“Saya berharap, spirit kemanusiaan ini bisa menyebar luas dan semuanya bisa berlomba-lomba dalam kebaikan (Fastabiqul Khaerat). Dan saya berharap pula, melalui Buka Puasa Akbar yang kita laksanankan ini, mampu mendorong kita semua untuk meneladani segala sikap dan tindakan Rasulullah saw, baik dalam kegiatan ritual keagamaan seperti ibadah, puasa, haji dan lain-lain, maupun dalam kegiatan-kegiatan muamalah, yaitu dalam hubungannya antar sesama manusia”, tandasnya.
Suardi juga mengajak semua untuk bisa saling menghargai, bergotong royong, saling membantu dan menjaga rukun yang baik intern umat Islam maupun dengan umat pemeluk agama lain. Juga yang tidak kalah penting rukun antara umat beragama dengan pemerintah.
“Kalau ini bisa kita wujudkan, Insya Allah Barru pada khususnya dan Sulawesi Selatan pada umumnya yang sudah kondusif ini akan selalu dalam suasana kehidupan yang aman, nyaman, tenteram dan damai.
Saya yakin semangat untuk menjaga kondusifitas dan menghargai kemajemukan telah terpatri kuat dalam diri kita, dalam menjaga iklim sejuk dan kondusif ditengah-tengah kehidupan masyarakat”,
Kedepan, saya akan terus menunggu lebih banyak lagi kiprah dan terobosan-terobosan positif Kurir Langit, khusunya dalam mendukung peningkatan kualitas SDM dan kemajuan perekonomian kita”, terang Suardi Saleh.
Kemudian menurut suami Anggota DPR RI Hasnah Syam ini, karena Kurir Langit sudah sangat maju dalam mengembangkan dua bidang pembangunan tersebut. Jangan sampai karena ketidaksiapan kita mencetak SDM berkualitas dan produk-produk bermutu, daerah kita menjadi tergilas oleh daerah-daerah lainnya. Tunjukkan bahwa kita daerah yang siap fight dan bersaing dengan daerah manapun dalam menebarkan kebaikan.
“Marilah kita terus bekerja cerdas, bekerja keras dan ikhlas dengan tetap memohon kehadirat Allah swt, agar segala yang kita upayakan memberikan hasil optimal bagi kemajuan pembangunan daerah, bangsa dan negara”, harapnya.
